Tahukah Kamu?

Semoga kita dalam lindungan Tuhan Tang Maha Kuasa dari wabah penyakit Covid-19 dan sejenisnya.

Tetep Stay@home ya, setidaknya kita ikut bantu pemerintah perangi wabah ini.

Selama stay di rumah ada beberapa tips dan trik yg bisa dicoba, tambah pengetahuan dan ngurangi kejenuhan.

Berikut tips dan triknya, 

Semoga bermanfaat. 

Read Maneh »»  

Mencegah Serangan Syn & Ping Flood Attack (DOS)

Secara sistematis sama dengan serangan DoS (Denial of Service), suatu serangan yang dapat menghabiskan resource mesin / server dalam jaringan internet sehingga mesin tersebut tidak bisa beroperasi sama sekali (down) dan tidak bisa memberikan service.

SYN Flooding Attack , Serangan DoS yang menggunakan Paket-paket SYN.Paket-paket SYN adalah salah satu jenis paket dalam protokol Transmission Control Protocol yang dapat digunakan untuk membuat koneksi antara dua host dan dikirimkan oleh host yang hendak membuat koneksi, sebagai langkah pertama pembuatan koneksi dalam proses "TCP Three Way Handshake". Metode ini melakukan 2 operasi yang terpisah. Kedua duanya mencoba untuk memulai 3 way handshake, tetapi tidak menyelesaikannya.

Serangan pertama terjadi ketika si Penyerang mengirimkan SYN request dengan spoofed IP address. Ketika server (korban) mencoba mengirim kembali SYN-ACK request (synchronize-acknowledge request), server tidak menerima respon dari client (si penyerang) atau server tidak pernah menerima ACK dari client dan memaksa server untuk menunggu, sehingga resouces dalam keadaan half-open.

Bagaimana cara pencegahannya?

1. Mencegah paket Syn Flood Attack
Buat sebuah file bernama closesyn.sh yang isinya sebagai berikut untuk mencegah serangan syn flood
#!bin/sh
#Menghapus semua Rule
iptables -F
iptables -X
iptables -P INPUT ACCEPT
iptables -P OUTPUT ACCEPT
iptables -P FORWARD ACCEPT

#blok paket syn yang dicurigai jahat
iptables -N synjahat
iptables -A INPUT -p tcp --syn -j synjahat
iptables -A synjahat -m limit --limit 1/s --limit-burst 3 -j ACCEPT
iptables -A synjahat -j DROP
kemudian jalankan di konsole/terminal
root@bt:~# sh closesyn.sh

2. Mencegah Ping Flood attack
Buat sebuah file bernama closeping.sh yang isinya sebagai berikut untuk mencegah serangan ping flood
#!bin/sh
#Menghapus semua Rule
iptables -F
iptables -X
iptables -P INPUT ACCEPT
iptables -P OUTPUT ACCEPT
iptables -P FORWARD ACCEPT
#blok paket ping(icmp) yang dicurigai jahat
iptables -N pingjahat
iptables -A INPUT -p icmp -j pingjahat
iptables -A pingjahat -m limit --limit 1/s --limit-burst 2 -j ACCEPT
iptables -A pingjahat -j DROP
root@bt:~# sh closeping.sh

Coba lakukan testing dengan perintah
root@bt:~#ping [target] -s 6500

Sekian dari saya ^^
Selamat mencoba

Read Maneh »»  

Cek iphone

iPhone...
mungkin terbenak dalam pikiran masyarakat adalah sebuah gadget yang "Wahh".
mungkin bisa juga karena tuk dapetin dalam kondisi baru, resmi harus ngerogoh saku dalam-dalam.

tetapi saat ini banyak beredar perangkat mobile dari perusahaan apple ini dalam keadaan refurbished/rekondisi (walau ada yang refurbished resmi dari apple) dan garansi Lokal/internasional serta lock/unlock selular luar negeri atau tidak.

untuk ngecek apa kondisi layak dibeli apa tidak (dari segi hardware), Unlock / masih lock ada beberapa cara ngeceknya..

pertama-tama catet dulu nomor IMEI nya, caranya lihat di BackCase/Kardus/di softwarenya (ketik pada menu telp *#06#) sebagai contoh 35695506*******

1. cara ngecek iphone masih garansi atau tidak dengan buka website apple --> ini 
   

2. cara cek iphone lock/unlock operator negara lain apa tidak, buka website --> ini 

    masukan nomor imei "calon" iphone lalu enter

    -  disitu menjelaskan kalau iphone iclode dalam keadaan on berarti menjelaskan kalo icloud

        pengguna sebelumnya masih nempel diiphone,

    -  repaire & service sudah expired atau garansi sudah tak berlaku lagi.

    -  contract dan sim unlock menjelaskan kalau iphone dalam keadaan bebas atau tidak dalam status 

       kontrak salah satu operator selular, (bisa dipasangi sim card indonesia) 

3. cara cek "calon" iphone dari negara mana asalnya yaitu dengan cara melihat nomor model dari 

    iphone, 

    contoh : MG472SA/A 

    

    dua huruf terakhir SA menjelaskan kalau iphone berasal dari negara INDONESIA

A – Canada

AB – Saudi Arabia, UAE, Qatar, Jordan, Egypt

AE – Saudi Arabia, UAE, Qatar

B – UK and Ireland

BG – Bulgaria

BR – Brazil

BT – UK

BZ – Brazil

C – Canada

CH – China

CI – Paraguay

CM – Hungary, Croatia

CR – Croatia

CS – Slovakia, the Czech Republic

CN – Slovakia

CZ – Czech Republic

D, DM – Germany

DN – Austria, Germany, Netherlands

E – Mexico

EE – Estonia

EL – Estonia, Latvia

ER – Ireland

ET – Estonia

F – France

FB – France, Luxembourg

FD – Austria, Liechtenstein, Switzerland

FN – Indonesia

FS – Finland

GB – Greece

GH – Hungary

GP – Portugal

GR – Greece

HB – Israel

HC – Hungary, Bulgaria

HN – India

IP – Italy

J, JP – Japan

IP – Portugal, Italy

ID, SA, PA – Indonesia

K – Sweden

KH – South Korea, China

KN – Denmark and Norway

KS – Finland and Sweden

LA – Guatemala, Honduras, Colombia, Costa Rica, Peru, El Salvador, Ecuador, Nicaragua,

Read Maneh »»  

Install Ulang via USB FlashDisk

"Ahhhh!!!, DVD nya Rusak..."

"Ahhhh!!!, DVD nya Corrupt..."

"Ahhhh!!!, Laptopnya ndak ada DVD ROMnya..."

Mungkin seperti ini pernah dialami ketika dalam waktu yang mendesak, mau install ulang laptop/komputer/PC terkendala masalah hardware (DVDRom/DVD)

Mungkin perlu ada cara lain untuk proses install ulang tanpa harus repot-repot cari DVD-Rom external/Bongkar-bongkar Casing PC/burning master installasi OS. 

Ya disini mencoba untuk install ulang OS (Windows) pake media FlashDisk dengan menggunakan beberapa aplikasi.

Siapkan Peralatan Perang :

1. Siapkan File ISO Master Windows --> DOWNLOAD

2. Aplikasi Deamon Tool (untuk Mounting ISO/Virtual DVD) --> DOWNLOAD

3. WinToFlash (aplikasi ini untuk bikin bootable diflashdisk) --> DOWNLOAD

4. Kopi dan Cemilan

Caranya :

1. install Deamon Tool dan Mounting Master ISO Windowsnya

2. install Aplikasi WinToFlash

3. Jalankan Aplikasi WinToFlash

4. Kalau Aplikasi sudah jalan yang perlu diperhatikan adalah pada menu tab "Basic Parameters" dan tab "Format and Layout" 

Dimana pada menu Tab "Format and Layout" pastikan pilhan File System = NTFS dan Partition Sheme = USB HDD

4. Klik RUN.

5. Tunggu Proses pembuatan Bootablenya sampai komplit,

Proses Install

1. Nyalakan komputer dan saat selang tombol power PC/Laptop di tekan, segeralah tekan pada keyboard dengan menekan DELL/F2/F1 (tergantung Bios yang dipakai) agar masuk pada setingan Bios Komputer atau Laptop. 

2. Set pada First Boot pada laptop atao pc atau komputer pada pilihan FDD

3. setelah setingan Bios Selesai, tancapkan bootable FlashDisknya dan restart PC/Laptop. tunggu hingga boot pada USB Flashdisk

4. tunggu hingga boot dan tampilan pertama instalasi sbb, kemudian tunggu.

5. Tampilan setelah boot Windows Selesai, ikutilah langkah-langkah berikut ini,

pilih Time and Currency Format, disini pilih Indonesia.

6. saya coba untuk versi Trial jadi klik "I DONT HAVE A PRODUCT KEY,

7. Disini ada 2 pilihan antara Home dan Pro, 

6. Pemartisian HDD / Pembagian kapasitas harddisk mau d bagi berapa, caranya klik Drivenya --> New

7. Saya coba bagi dimana partisi pertama sekitar 50gb, dan yang kedua sisanya.

8. pilih partisi ang mempunyai kapasitas kisaran 50gb, maksudnya disini adalah nantinya operating sistem akan diinstal didrive yang mempunyai kapasitas 50Gb. dan klik next.

9. tunggu sampai proses instalasi selesai.

Read Maneh »»  

Cara Bootable Installer MacOS

Update MacOS High Sierra sudah keluar, dengan penambahan beberapa fitur dari versi sebelumnya, Siera. 

Sistem Operating sistem terbaru dari yang diperuntukan untuk Computer Apple dapat di unduh secara gratis dari Mac App Store dengan ukuran 4,8 Gb, Ada dua cara untuk menikmati MacOS High Sierra yaitu dengan Update Install atau Clean Install alias Inul atau Install Ulang. 

Untuk clean Install paling enak dengan menggunakan media Flash Disk dengan cara Bootable Installer. bingung cara membuatnya? simak berikut ini.. Apa Itu Bootable Installer? Bootable installer adalah cara menginstall perangkat dengan jalan menggunakan media selain DVD, Dengan bootable installer, pengguna bisa melakukan instalasi komputer Mac lewat USB flash drive, tanpa perlu mengunduh dokumen installer macOS High Sierra setiap kali instal ulang, cukup unduh dokumen Instal macOS High Sierra dari Mac App Store, lakukan proses membuat bootable installer dan simpan USB flash drive tersebut saat ingin kamu gunakan di lain waktu. Selain digunakan sebagai cara alternatif untuk clean instal atau update instal, bootable installer juga punya beberapa fungsi lain. Seperti menghapus partisi komputer Mac tanpa masuk ke sistem operasi di komputer tersebut atau memperbaiki file system lewat Disk Utility serta Reset Password untuk User Account di komputer – terutama jika komputer Mac kamu tidak memiliki bootable partition. 

 Persiapan Membuat Bootable Disk :

1. Siapkan Computer Beroprating Sistem Mac 
2. USB Flash Disk minimal 8Gb, Format USB Flash Drive tersebut menggunakan Disk Utility dengan pengaturan OS X Entended (Journaled) dan gunakan nama partisi yang mudah diketik, satu kata saja misalnya. 
3. Download macOS High Sierra dari Mac App Store atau gunakan Link Berikut --> INI <-- a="">

Cara Membuat Bootable Installer macOS High Sierra

Apple memberikan panduan untuk membuat bootable installer macOS High Sierra dengan Terminal. Lebih lengkapnya adalah menggunakan fitur createinstalmedia yaitu menyalin dokumen Instal macOS High Sierra dari bagian yang dibutuhkan saja, ke USB Flash Drive yang kamu gunakan. Kamu tidak bisa sembarangan salin dokumen tersebut dengan cara copy dan paste saja. Panduan yang diberikan sebetulnya cukup singkat dan mudah, namun untuk kamu yang belum biasa menggunakan Terminal mungkin akan terlihat agak rumit. Silakah gunakan panduan berikut ini untuk lebih mudah dan singkat:

• Gunakan nama partisi makemac di USB Flash Drive yang akan kamu jadikan bootable installer.
• Letakkan dokumen Instal macOS High Sierra yang sudah diunduh dari Mac App Store di folder Applications atau jangan dipindahkan dari posisi yang diberikan.

Tutorial membuat Bootable Installer dengan Terminal

• Buka Terminal dari Applications – Utilities atau lewat bantuan Spotlight.
• Salin kode berikut ini dan tempel ke Terminal lalu Enter

• sudo /Applications/Install\ macOS\ High Sierra.app/Contents/Resources/createinstallmedia –volume /Volumes/makemac

• Masukkan User Password dari komputer yang kamu gunakan untuk ijin akses dan beberapa hal lainnya. Proses salin dokumen dan membuat bootable installer akan dilakukan dalam proses 20–30 menit.

Selesai membuat bootable installer dengan cara di atas, silakan uji dengan cara sederhana ya. Hubungkan USB Flash Drive dengan bootable installer di dalamnya ke komputer Mac kemudian lakukan Restart. Selama proses Restart, tekan dan tahan tombol Option di keyboard Mac dan tunggu hingga ada tampilan USB Flash Drive tersebut. Jika tidak tampil, berarti proses membuat bootable installer dianggap gagal.

Read Maneh »»  

Setting Date Time Linux Server

Sudah lama tidak posting, kali ini mencoba bagaimana cara merubah setingan jam pada Linux Server [Debian]. dimana terjadi masalah antara setingan waktu pada hardware dengan software dan sudah menggunakan cara  #dpkg-reconfigure tzdata tidak berhasil

dan settingan waktu disistem dan juga dihardware terjadi selisih, maka sebaiknya kita perbaiki semuanya. Skenario yang saya lakukan adalah melakukan setting untuk hardware clock, kemudian waktu disistem akan di-sinkronkan dengan waktu dihardware. Langkahnya seperti ini, saya menjalankan sebagai root,

kemudian seting pada hardware dengan menonaktifkan fungsi GMT/UTC

Di Ubuntu, coba sunting berkas /etc/default/rcS.

Cari baris

UTC=yes

Lalu ganti menjadi

UTC=no

kemudian seting waktu pada hardware dengan format waktu sebagai berikut

# hwclock --set --date="YYYY-MM-DD hh:mm:ss"
yang saya lakukan adalah (sesuaikan dengan waktu yang benar)



contoh :

# hwclock --set --date="2012-08-20 12:52:00"

kemudian membuat sinkron waktu di hardware dengan di system :

#hwclock --hctosys

Setting waktu diserver sekarang sudah kembali normal. Kalo masih belum yakin eksekusi lagi perintah dpkg-reconfigure tzdata untuk memastikan timezone diserver.

Read Maneh »»  

"No init found. Try passing init= bootarg"

Bagaimana cara memperbaiki ERROR pada UBUNTU: 
"No init found. Try passing init= bootarg"

Setiap kali terjadi masalah pada Ubuntu, dengan pesan "No init found. Try passing init= bootarg", awal mulanya penulis mengalami panik karena data begitu banyak dan belum sempat di backup, akhirnya penulis menemukan solusi, berikut solusinya :

ketika Ubuntu mengalami error seperti ini :
mount: mounting /dev/disk/by-uuid/***************************** on /root
failed: Invalid argument
mount: mounting /sys on /root/sys failed: No such file or directory
mount: mounting /dev on /root/dev failed: No such file or directory
mount: mounting /sys on /root/sys failed: No such file or directory
mount: mounting /proc on /root/proc failed: No such file or directory
Target file system doesn't have /sbin/init
No init found. Try passing init= bootarg

Busybox v1.13.3 (Ubuntu 1:1.13.3-1ubuntu7) built-in shell (ash)
Enter 'help' for a list of built-in commands
(initramfs) _

Booting ke "Recovery Mode" serta memilih kernel lain yang tercantum dalam grub tidak membantu sama sekali.


Solusi:

1. Boot dari Ubuntu Live CD;

2. Open/Run Terminal;

3. ketik: sudo fdisk -l (untuk mendapatkan nama DEVICE) lalu tekan ENTER;

Disk /dev/sda: 250.1 GB, 250059350016 bytes
255 heads, 63 sectors/track, 30401 cylinders
Units = cylinders of 16065 * 512 = 8225280 bytes
Disk identifier: **********

Device Boot Start End Blocks Id System
/dev/sda1 * 1 30238 242886703+ 83 Linux
/dev/sda2 30239 30401 1309297+ 5 Extended
/dev/sda5 30239 30401 1309266 82 Linux swap / Solaris

nama device dari system adalah /dev/sda1

4. ketik : sudo fsck /dev/sda1 lalu tekan ENTER;

5. fix problem dengan ketik

6. Restart the system and boot normally.


* The Ubuntu booted normally after the fix.

Semoga bisa membantu

Read Maneh »»