Ketertarikan masyarakat dalam menggunakan Linux akhir-akhir ini sungguh besar. Operation System yang berbasis Open Source ini kini digandrungi bahkan mungkin akan menyalip kepopuleran Windows yang memang menjadi Operation System terpopuler saat ini.
Banyak hal yang dapat dibahas mengenai Linux dan untuk saat ini saya akan membahas tentang cara Membuka dan Menutup Port Di Linux.ada beberapa cara dalam membuka dan menutup port dilinux salah satunya yang saya buat contoh adalah dengan perintah :
#fuser -k 'port'/tcp namun sebelumnya kita harus me-scan port dulu. Lebih jelasnya seperti berikut langkahnya:
Sebelum menutup port yang ke buka pertama kita cek atau cari port yang ke buka di server kita dengan cara :
#nmap localhost
(semisal di server / komputer belum terinstal nmap maka harus di instal dulu dengan cara #yum install nmap (disini user pake CentosOS))
Setelah ketahuan port mana yang kebuka, selanjutnya kita tutup port yang ke buka itu biar para hack yang bisa masuk ke komputer kita hehehehe gimana??? , conthnya kita ada port 80 yang kebuka untuk menutupnya
#fuser -k 80/tcp
setelah itu coba kamu scan komputermu liat portnya kebuka atau ketutup
Terus untuk membuka portnya kembali kita coba dengan cara :
iptables -I INPUT -p tcp --dport 80 -j ACCEPT
iptables -I INPUT -p udp --dport 80 -j ACCEPT
(dengan asumsi port yang dibuka port 80 )
Nah, setelah itu dapat kita scan lagi apakah portnya sudah terbuka atau belum.
Semoga dapat berguna dan dapat bermanfaat.
iptables -I INPUT -p tcp --dport 80 -j ACCEPT
ReplyDeleteiptables -I INPUT -p udp --dport 80 -j ACCEPT
*** yang ini langsung di ketik di terminal ya ?
ea harus lha om.. diterminal tu kan jalur semua jaringn yang masuk atau keluar...
Deletenjih leres mas rudi...
ReplyDeletesugeng rawuh mas rudi...
om... ilmu tentang linux masi banyk lagi kagak?
ReplyDeletelw masi bnyk di publish ya om.. :)
thank's..